Jumat, 28 Mei 2021

KONSEP MATERI GENETIK

Satuan terkecil dari makhluk hidup adalah sel dan segala aktivitas sel diatur oleh ini sel (nucleus). Di dalam inti sel ini terdapat materi genetik yang terdapat dalam kromosom. Kromosom masusia berjumlah 46 buah yang tersusun berpasangan (23 pasang).

Kromosom manusia terdiri atas kromosom tubuh (autosom) dan kromosom kelamin (gonosom). Autosom berfungsi untuk mengatur fungsi-fungsi tubuh makhluk hidup, sedangkan gonosom berfungsi untuk menentukan jenis kelamin makhluk hidup. Kromosom manusia terdiri atas 44 autosom atau 22 pasang (44A atau 22AA), serta 2 gonosom atau satu pasang (XX atau XY). Sehingga penulisan kromosom manusia dapat dituliskan 44A+XY atau 44A+XY. jika dituliskan dalam bentuk kromosom berpasangan menjadi 22AA+XX atau 22AA+XY. Simbol XX menunjukkan jenis kelamin perempuan, sedangkan XY menunjukkan jenis kelamin laki-laki. Kromosom yang berpasangan disebut diploid (2n), sedangakan kromoson yang tunggal dinamakan haploid (n).

Gambar kromosom

Kromosom terdiri atas DNA (deoxyribonucleic acid), DNA merupakan polimer besar yang tersusun atas unit-unit nukleotida yang berulang-ulang. DNA berbentuk rantai ganda (double helix) yang berpilin.

Nukleotida pada DNA tersusun atas gugus fosfat, gula pentosa, dan basa nitrogen. Gugus fosfat berfungsi untuk menghubungkan antar molekul gula pentosa, gula pentosa pada nukleotida merupakan gula deoksiribosa karena salah satu atom C nya kehilangan gugus OH. Molekul gula ini terikat pada basa nitrogen.

Basa nitrogen terdiri atas basa purin dan pirimidin. Basa purin terdiri atas Adenin (A) dan guanin (G), sedangkan pirimidin terdiri Sitosin (C) dan Timin (T). Dalam struktur DNA Adenin selalu berpasangan Timin (A-T), sedangkan Sitosin dengan Guanin (C-G).

DNA akan melilit dengan suatu protein yang dinamakan protein histon, membentuk suatu struktur yang dinamakan nukleosom. Nukleosom-nukleosom akan berkelompok dan membentuk benang yang lebih kompak yang dinamakan kromatin.

Benang kromatin ini ditemukan di inti sel. Pada saat akan membelah benang kromatin akan membentuk pilinan yang memadat yang disebut kromosom. Sebelum pembelahan sel terjadi, molekul DNA dari setiap kromosom berduplikasi sehingga membentuk lengan kromosom ganda yang disebut kromatid.

Pada kromosom terdapat suatu daerah yang terang yang tidak mengandung gen yang dinamakan sentromer. Berdasarkan letak sentromernya, kromoson dibedakan menjadi beberapa jenis antara lain :

  1. Telosentrik yaitu kromoson yang sentromernya terletak di ujung kromosom.
  2. Akrosentrik yaitu kromosom yang sentromernya mendekati salah satu ujung kromosom.
  3. Submetasentrik yaitu kromoson yang sentromernya mendekati bagian tengah kromosom.
  4. Metasentrik yaitu kromoson yang sentromernya terletak di tengah sehingga membentuk huruf V.

Gambar kromosom berdasarkan letak sentromer

Gen merupakan materi yang mengandung informasi genetik yang mengatur sifat-sifat menurun dan memenuhi lokus suatu kromosom. Gen mangatur berbagai macam karakter fisik maupun psikis. Contoh karakter fisik adalah morfologi, anatomi, dan psikologi. Sedangakan karakter psikis seperti pemarah, pemalu, dan pendiam.

Gen terdiri atas DNA yang diselubungi dan diikat oleh protein sehingga secara kimiawi DNA adalah unit bahan genetis yang diwariskan saat pembelahan sel. Gen terletak pada lokus-lokus yang berderet pada kromosom. Kromosom ditemukan dalam keadaan berpasangan (homolog). Pada pasangan kromosom homolog terdapat pasangan lokus yang berada dalam satu garis horizontal yang dinamakan lokus yang bersesuaian. Gen-gen yang berada pada lokus yang bersesuaian akan memeberikan pengaruh berlawanan terhadap sifat yang dikendalikan, dinamakan alel.

Gambar letak gen

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Koneksi Antar Materi - Kesimpulan dan Refleksi Modul 1.1 : Pemikiran Filosofis Pendidikan Ki Hadjar Dewantara

Dalam modul pertama tentang Pemikiran Filosofis Pendidikan Ki Hadjar Dewantara (KHD) memberikan penjelasan mengenai bagaimana pendidikan seh...